Melakukan Perjalanan Panjang? Cek Bagian Ini

Tips perawatan mobil bukan melulu diterapkan sebelum berkendara dalam jangka panjang tapi juga harus dilakukan usai menempuh perjalanan jauh. Pasalnya, kendaraan yang telah menempuh jarak jauh membutuhkan perawatan ekstra agar performanya kembali optimal. 

Setelah melakukan perjalanan jauh, biasanya mobil menjadi penuh debu dan lumpur serta berbagai kotoran lainnya seperti serangga yang kerap menempel di bagian bodi mobil. 

Selain mencuci eksterior dan interior mobil, bagian lainnya seperti rem dan oli mesin juga butuh perhatian khusus. Sebenarnya, perawatan apa saja yang harus dilakukan agar performa mobil kembali prima? Berikut informasinya!

Tips Perawatan Mobil yang Perlu Dilakukan Usai Melakukan Perjalanan Jauh

Untuk perawatan mobil sendiri sebenarnya tidak terlalu sulit. Hanya saja, Anda perlu memberi perhatian khusus pada beberapa komponen. Berikut tips perawatan pada mobil usai digunakan untuk perjalanan jauh:

• Eksterior Mobil

Perawatan awal pada mobil yang telah dikendarai dengan durasi yang panjang adalah membersihkan bagian eksterior mobil. 

Anda bisa mencucinya sendiri atau membawanya ke tempat pencucian mobil untuk menghilangkan semua kotoran yang menempel. 

Tips perawatan mobil yang pertama ini membersihkan semua bagian eksterior mulai dari bodi, velg, spoiler, kaca film, kap mesin, lampu mobil, hingga bemper. 

Saat membersihkan bagian eksterior ini, perhatikan juga apakah ada bagian bodi mobil yang penyok, retak atau rusak di bagian lampu, 

• Interior Mobil

Perawatan mobil yang kedua adalah membersihkan bagian interior kendaraan. Saat perjalanan jauh, kerap dijumpai sisa makanan dan minuman yang tersisa di dalam mobil sehingga menimbulkan bau tak sedap di dalam kabin. 

Untuk membersihkannya, Anda bisa menggunakan penyedot debu, sikat yang lembut, kain lap microfiber, dan cairan pembersih khusus. Bersihkan area kabin, jok mobil, dashboard, dan karpet dengan teliti. 

Kemudian, semprotkan desinfektan dan pengharum mobil agar kendaraan bersih sekaligus terhindar dari berbagai macam bakteri dan virus. 

• Oli Mesin, Cairan Coolant Radiator, dan Aki Mobil

Tips perawatan mobil yang ketiga adalah pengecekan di tiga bagian penting yaitu oli mesin, radiator, dan aki mobil. 

Setelah melakukan perjalanan jauh, Anda harus memperhatikan jarak tempuh untuk memastikan apakah perlu penggantian oli atau tidak. Perhatikan juga cairan coolant radiator, tambahkan apabila telah berkurang dari batas level yang telah ditentukan. 

Selain itu, perhatikan juga kondisi aki dengan cara mendengarkan suara mobil saat dinyalakan. Apabila terdengar suara aneh atau cenderung berisik, ada kemungkinan permasalahan ada di bagian aki. 

Apalagi jika lampu, klakson mobil, dan head unit tidak berfungsi secara optimal, ini merupakan pertanda bahwa aki harus segera diganti. 

• Rem dan Kopling Mobil

Perawatan berikutnya adalah mengecek kondisi rem dan kopling mobil. Perhatikan ketebalan kampas rem, kampas kopling, dan bagian cakram. Segera ganti apabila ada tanda-tanda aus atau rusak pada ketiga komponen tersebut. 

Selain itu, pastikan juga untuk mengecek minyak rem. Ganti minyak rem apabila kilometer mobil Anda telah melebihi 40.000 km.  

• Kaki-Kaki Mobil

Setelah menempuh perjalanan jauh dan melewati jalanan yang kondisinya buruk membuat kaki-kaki mobil cepat aus. 

Freepik.com

Apabila terdengar suara berisik, mobil terasa berguncang, dan tidak stabil ketika melaju kencang, ini merupakan pertanda bahwa kaki-kaki mobil Anda bermasalah. Segera bawa ke bengkel resmi terdekat untuk melakukan spooring dan balancing.  

• Ban 

Komponen yang satu ini kerap bersentuhan dengan jalan sehingga harus diperiksa secara berkala, terutama setelah melakukan perjalanan jauh. 

Caranya adalah dengan mengecek tekanan ban dan kondisi ban. Pastikan tekanan ban sesuai aturan pabrikan dan kondisinya tidak aus atau retak di bagian tertentu. 

Dengan melakukan perawatan mobil secara berkala sebelum dan sesudah melakukan perjalanan jauh, maka performa kendaraan kembali prima.