Berita

    Kenali Fungsi Rem Hidrolik & Cara Kerjanya

    Salah satu komponen pada kendaraan, tak terkecuali pada mobil, yang dapat membantu keselamatan dalam kasus menjaga kecepatan kendaraan adalah sistem rem. Terdapat beberapa jenis rem pada kendaraan, salah satunya yaitu rem hidrolik.

    Dalam artikel ini akan dibahas tentang fungsi serta bagaimana cara kerja dari rem dengan jenis hidrolik ini. Penjelasan lebih lanjutnya yaitu pada poin setelah ini

    Fungsi Rem Hidrolik

    Rem secara umum memiliki fungsi untuk mengatur kecepatan dari laju sebuah kendaraan. Lebih spesifiknya, sistem rem yang bekerja dengan baik memiliki tujuan untuk mengurangi kecepatan pada kendaraan agar kendaraan tersebut dapat berhenti secara perlahan tanpa menyebabkan bahaya.

    Sebenarnya, rem jenis hidrolik pun memiliki fungsi yang tidak berbeda dari jenis rem lainnya. Hanya saja dengan digunakannya rem jenis hidrolik yang memanfaatkan fluida membuat rem ini memiliki keunggulan yang menguntungkan pengemudi yaitu dapat melakukan pengereman dengan lebih mudah.

    Perbedaan dari rem jenis hidrolik dengan jenis rem mekanik, yaitu ada pada cara kerjanya. Apabila rem mekanik menggunakan sistem kerja dengan penarikan kabel, maka yang digunakan pada rem jenis hidrolik agar bisa bekerja dengan baik, yaitu dengan adanya penggunaan fluida untuk bisa mentransfer gaya dorong dari pedal rem pada mobil yang diinjak sehingga nantinya mobil bisa berkurang kecepatannya.

    Komponen-komponen yang mendukung sistem kerja dari rem hidrolik dengan masing-masing fungsinya yaitu sebagai berikut:

    • Pedal Rem

    Pedal rem merupakan komponen utama yang berfungsi untuk memberi perintah yang ditujukan kepada seluruh sistem pengereman berupa diberikannya tekanan yang berasal dari pengemudi ketika menginjak pedal tersebut.

    • Master Silinder

    Komponen berikutnya yaitu master silinder. Komponen ini berfungsi untuk mengubah gerakan yang tadinya mekanik menjadi hidrolik. Master silinder merupakan komponen yang terdiri atas tabung dan piston. Ketika pedal diinjak maka akan adanya tekanan yang membuat piston berpindah bolak-balik di dalam tabung untuk menekan cairan rem  tersebut.

    • Reservoir Tank

    Tabung reservoir merupakan tabung yang berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan minyak rem. Komponen ini harus tertutup atau kedap udara, karena apabila pada tabung terdapat udara yang masuk maka bisa mengakibatkan rem menjadi blong.

    • Pipa Hidrolik