Ketahui Rack Steer, Komponen dan Ciri-Cirinya Jika Rusak

Rack steer mobil berfungsi untuk menghubungkan setir ke roda atau kaki-kaki mobil dan suspensi di mana rack steer akan meneruskan putaran dari setir ke steering gear box. Rack steer memiliki peranan besar pada mobil dengan power steering.

Untuk menghindari kerusakan yang lebih serius, segera perbaiki jika rack steer mengalami kerusakan, karena hal ini bisa mengancam keselamatan Anda saat berkendara. Komponen pada rack steer dan ciri-ciri kerusakannya perlu untuk Anda ketahui, maka dari itu, simak penjelasan berikut ini:

6 Komponen pada Rack Steer Mobil

Rack steer memiliki 6 komponen vital yang dapat mengganggu kenyamanan Anda saat berkendara jika rusak. Anda dapat menyimak penjelasan komponen-komponen supaya lebih mengerti.

• Roda Gigi Pinion

Roda gigi pinion berbentuk seperti roda gigi. Komponen ini terhubung ke steering column dan universal joint yang terhubungkan juga pada rack.

• Batang Rack

Batang rack memiliki fungsi untuk meneruskan gerakan putar dan mengubah arah putar dari roda gigi pinion. Komponen ini menghasilkan gerakan mendatar kanan-kiri yang kemudian diteruskan ke roda depan mobil.

• Ball Joint

Ball joint berbentuk seperti sambungan peluru dan terletak di antara arm dan steering knuckle. Sambungan baja ini berfungsi untuk menghubungkan seluruh komponen di sistem kemudi.

• Rumah Rack atau Rumah Gigi Kemudi 

Komponen ini berfungsi sebagai tempat silinder dan letak piston pada power steering. 

• Tie Rod

Komponen ini memiliki bentuk yang memanjang dan berfungsi untuk menghubungkan rack, melalui ball joint, ke wheel knuckle.

• Boot Steer

Boot Steer berfungsi untuk menjaga ball joint tetap bersih dengan mencegah masuknya kotoran atau debu. Komponen ini berbentuk seperti karet penutup atau seal.

Ciri Rack Steer Mobil yang Rusak

Rack steer yang rusak sangat bisa mengancam keselamatan Anda, karena Anda akan merasakan kehilangan kendali pada roda dan ini membuat mengemudi mobil menjadi tidak nyaman.

Hal ini biasanya disebabkan oleh kebiasaan mengemudi di jalan berlubang dan rusak, ban depan dengan posisi tidak lurus ketika parkir, setir diputar mentok dalam kurun waktu yang lama, dan kerusakan pada power steering.

Jangan sampai Anda membiarkan kerusakan pada rack steer karena perbaikan komponen ini membutuhkan biaya yang besar. Kenali ciri-ciri rack steer yang rusak:

• Setir Mobil Bergetar

Anda dapat mengetahui kerusakan pada rack steer dengan membelokkan atau memutar setir ke kanan dan kiri, bisa juga dengan memutar setir hingga mentok.

Jika Anda bisa merasakan getaran atau batang rack steer oblak, maka kemungkinan besarnya rack steer sudah aus. Anda harus segera mengecek kondisi komponen terutama getaran sangat bisa dirasakan ketika mengemudi.

• Ada Suara Memekik di Bagian Roda

Suara memekik atau berisik pada bagian roda, terutama roda depan, bisa dijadikan indikator kerusakan rack steer. Anda dapat memeriksa hal ini ketika laju kendaraan lambat. Hal ini disebabkan karena bushing robek yang membuat kotoran atau air masuk. 

• Seal Bocor

Seal yang bocor dapat Anda diperhatikan dari rembesan atau tetesan oli di bagian seal. Hal ini bisa dilihat pada mobil yang belum memakai sistem Electronic Power Steering (EPS).

Kerusakan ini hanya bisa diatasi dengan mengganti seal yang bocor. Jadi, segerakan ke bengkel terdekat agar kerusakan bisa diselesaikan.

• Gigi Pinion dan Harmonika Jadi Tumpul

Jika kedua komponen ini kurang mendapat pelumasan, maka kotoran yang menempel pada setir dan pergesekan yang terjadi membuat keduanya menjadi tumpul. Solusi dari masalah ini adalah dengan mengecor gigi pinion dan harmonika agar membentuk gerigi baru.

Rack steer mobil perlu dijaga agar kondisinya tetap prima. Usahakan Anda selalu servis mobil dengan rutin jika sudah melewati jarak 10,000 kilometer. Segera jadwalkan pemeriksaan rutin mobil secara berkala melalui website https://suzukicintadamai.co.id/.