Pentingnya Idle Speed Control: Fungsi dalam Performa Mesin Mobil

ISC beroperasi dengan membuka dan menutup katup udara. Katup ini memasok udara ke dalam mesin, yang memungkinkan ISC untuk mengatur kecepatan putaran mesin saat kondisi idle atau langsam.

ISC diatur oleh Engine Control Unit (ECU), komponen elektronik yang bertugas mengendalikan berbagai aspek operasional mesin. ECU melakukan perhitungan berdasarkan data yang diterima dari berbagai sensor di mesin. Sensor-sensor ini termasuk:

• Throttle Position Sensor (TPS), yang mendeteksi posisi pedal gas
• Manifold Absolute Pressure (MAP) sensor, yang mengukur tekanan di manifold intake
• Engine Coolant Temperature (ECT) sensor, yang memantau suhu cairan pendingin mesin
• Refrigerant Pressure sensor, yang mengukur tekanan refrigeran dalam sistem AC

Berdasarkan data dari sensor-sensor ini, ECU kemudian menginstruksikan ISC untuk menyesuaikan putaran mesin, memastikan bahwa mesin selalu beroperasi pada kecepatan yang optimal.

6 Fungsi dari ISC

ISC memiliki berbagai fungsi penting dalam menjaga performa mesin mobil. Berikut adalah enam fungsi utamanya:

• Melindungi Mesin dari Kelebihan Beban

Ketika mesin beroperasi dalam kondisi yang berat, seperti saat mengemudi di jalan menanjak atau saat mengaktifkan AC, ISC akan menyesuaikan putaran mesin untuk mencegah overloading.