Apakah Bahaya Jika Tidak Menservice Wiper Mobil? Ini Penjelasannya
Anda mungkin pernah melihat orang yang servis wiper mobil padahal saat itu sedang musim kemarau. Meski terkesan aneh, tindakan tersebut merupakan hal yang wajar, bahkan perlu dilakukan.
Pasalnya, wiper yang jarang diservis akan membuatnya cepat rusak atau getas. Selain itu, masih ada alasan lain yang membuat jadwal servis rutin wiper tetap dilakukan meski bukan musim hujan. Berikut informasinya.
Dampak Wiper Mobil Jarang Diservis
Meski kerap diabaikan, sebenarnya wiper merupakan salah satu komponen yang berperan penting untuk menjaga keselamatan pengemudi dan penumpang.
Pasalnya, bagus atau tidaknya kualitas wiper akan memengaruhi visibilitas pengemudi yang berkendara saat cuaca buruk. Untuk lebih jelasnya, berikut dampak yang mungkin terjadi akibat wiper jarang diservis.
-
Visibilitas Berkurang
Dampak pertama adalah berkurangnya visibilitas pengemudi saat hujan deras atau bersalju. Hal ini berpotensi menyebabkan terjadinya kecelakaan karena pengemudi sulit melihat kondisi jalanan, rambu, dan lalu lintas di depannya.
-
Cipratan Air Mendadak
Wiper yang jarang diservis membuatnya tidak bisa berfungsi secara maksimal, contohnya adalah saat berkendara ketika hujan deras. Kaca depan mobil yang terkena cipratan air akan mengganggu atau mengaburkan pandangan pengemudi.
Kondisi ini tentunya akan menimbulkan ketidaknyamanan dan berpotensi mengganggu konsentrasi.
-
Daya Tahan Kaca Depan Menurun
Wiper yang jarang diservis membuat bagian karetnya menjadi getas atau aus. Jika karet wiper yang rusak tersebut bergesekan dengan kaca depan mobil, hal ini akan menimbulkan goresan sehingga merusak kaca cepan.
7 Ciri yang Menandakan Wiper Harus Diganti
Pexels
Kondisi wiper tidak akan terpantau dengan jelas saat musim kemarau, berbeda jika musim penghujan tiba.