Info Penting! Perbedaan Antara Ban Bias dan Ban Radial
Ban merupakan komponen penting untuk berbagai jenis kendaraan, termasuk mobil. Ada dua jenis ban yang biasa digunakan, yaitu ban bias dan ban radial.
Ketika akan memilih ban, maka perlu melihat karakteristik dari ban tersebut. Dengan begitu, maka Anda bisa memilih jenis ban yang tepat dan fungsinya pun bisa berjalan secara lebih maksimal.
Perbedaan Ban Bias dan Ban Radial
Ada beberapa perbedaan mendasar dari kedua jenis ban ini, hal tersebut juga yang akan berpengaruh terhadap fungsi dan performanya.
Tentu saja, ketika akan memilih, berbagai karakteristik serta kelebihan ban tersebut juga harus dipertimbangkan. Berikut merupakan perbedaan yang sebaiknya diketahui supaya tidak salah dalam memilih jenis ban.
- Konstruksi Ban
Perbedaan pertama dan utama dari kedua jenis ban ini yaitu jika dilihat dari konstruksinya.
Ban bias memakai lapisan serat nilon untuk konstruksinya. Ban ini dibuat dari lembaran cord dengan pola zig-zag yang nantinya disusun untuk menjadi rangka ban.
Sudut dari pola zig-zat tersebut yaitu 40 sampai 65 derajat jika dihadapkan dengan lingkaran ban.
Selanjutnya, untuk jenis ban radial, konstruksi yang digunakan berasal dari serat baja. Lapisan ini dibuat menyilang di area lingkaran ban.
- Daya Cengkeram
Perbedaan yang selanjutnya dapat dilihat dari segi kekuatan atau daya dari cengkramannya. Daya cengkram ban kendaraan jenis radial terbilang lebih unggul jika dibandingkan dengan ban bias.
Hal tersebut dapat terjadi karena ban radial akan tertekan ke sebelah dinding samping ketika ban sedang menjalankan kerjanya.
Ini dapat membuat beban panas dari ban tersebut dapat didistribusikan dengan baik dan optimal. Dampaknya, ban juga menjadi semakin tahan dari risiko aus.
Selanjutnya, untuk jenis ban bias, tekanan tersebut akan mengarah ke sisi depan atau belakang, sehingga panasnya tidak bisa terdistribusikan sebaik jenis ban radial.
- Daya Redam Guncangan
Selain melihat dari daya cengkeram, selanjutnya Anda juga dapat melihat dari segi daya redam guncangan. Jenis ban radial dapat mempunyai daya redam yang terbilang lebih baik jika dibandingkan dengan ban bias.
Hal tersebut dikarenakan ban radial terbilang lebih fleksibel jika dibandingkan dengan ban bias. Dampaknya, ban radial akan lebih mudah untuk meredam getaran ketiak melintasi berbagai jenis jalanan, termasuk jalan yang bergelombang atau berlubang.
- Lebar Telapak Ban
Perbedaan selanjutnya, ban bias umumnya memiliki telapak ban yang lebih lebar jika dibandingkan dengan ban radial.
Hal tersebut membuat ban bias memiliki kemampuan yang lebih bagus jika digunakan untuk menopang beban muatan yang berat.
Namun, karena lebar tapaknya besar, maka kemampuan ban bias untuk membuang panas tidak sebaik jenis ban radial.
Ban Bias dan Ban Radial, Mana yang Lebih Bagus Dipakai?
Setelah membaca berbagai perbedaan di atas, maka Anda dapat membayangkan berbagai hal yang menjadi kelebihan dari masing-masing jenis tersebut.
Jika bertanya mana yang lebih bagus di antara kedua jenis tersebut, maka jawabannya akan tergantung dari jenis kendaraannya.
Ban bias biasanya banyak dipakai untuk jenis kendaraan yang memiliki muatan besar. Telapak ban bias terbilang besar dan tebal, sehingga dapat menjadi penopang untuk beban berat.
Selanjutnya, ban radial umum dipakai untuk kendaraan penumpang, misalnya mobil yang banyak beredar di pasaran. Ban yang ringan dan mampu menahan panas, membuatnya dapat melaju dengan aman dan nyaman untuk kecepatan tinggi.
Memilih ban perlu disesuaikan dengan jenis kendaraannya, sehingga fungsi dari ban dapat berjalan dengan optimal. Dengan ban yang tepat sesuai karakteristiknya, Anda dapat berkendara dengan lebih aman dan nyaman.
Maka dari itu, sebaiknya Anda tidak salah memilih antara ban bias dan ban radial, pastikan sesuai dengan karakter dan fungsinya. Selanjutnya, untuk mendapatkan berbagai informasi lainnya tentang otomotif, silakan kunjungi di sini.