Simak Fungsi Noken As!
Noken as merupakan komponen penting yang berada di dalam mobil, khususnya pada sistem kerja mesin. Komponen ini juga sering disebut dengan camshaft. Sebagai komponen yang vital, tentu saja ada berbagai fungsi yang dimilikinya.
Mempunyai bentuk poros yang berfungsi menggerakkan rocker arm, kinerja dari komponen ini akan mempengaruhi mesin. Lantas, apa saja fungsi yang dimiliki komponen ini?
Fungsi Noken As Pada Mobil
Berada di kepala silinder, dan di blok silinder, seperti yang sudah disinggung sebelumnya, komponen ini memiliki bentuk tabung atau poros dan berfungsi sebagai penggerak rocker arm. Umumnya, material pembuatannya adalah baja tulang khusus.
Dengan materialnya, komponen ini dapat menggerakkan rocker arm dengan maksimal tanpa terdapat momen puntir. Berikut sejumlah fungsi yang dimiliki oleh komponen ini, antara lain:
1. Sebagai Pemutar Poros Distributor
Fungsi komponen ini yang pertama ialah untuk memutar poros distributor yang berada di sistem pengapian. Biasanya, fungsi ini terjadi dalam mesin konvensional yang menggunakan distributor pengapian.
Sehingga, komponen ini akan terhubung dengan distributor dari drive gear. Terkadang, komponen ini juga dibantu slot joint sehingga kinerjanya jauh lebih baik serta maksimal.
2. Buka Tutup Katup
Fungsi lain yang dimiliki komponen ini adalah membuka serta menutup valve atau katup. Membuka dan menutup katup sudah tentu tidak dilakukan dengan sembarangan, karena momen buka tutup ini ditentukan oleh urutan pengapian.
Bukan hanya itu, urutan buka tutup biasanya juga sesuai dengan kebutuhan komponen silinder. Bila silinder ingin membuang, komponen ini akan mendorong katup buang sehingga dapat terbuka. Desainnya juga bergantung dari urutan pengapian. Inilah yang akan membuat posisinya berbeda-beda.
3. Tempat Sensor Saat di Posisi Camshaft
Komponen ini bukan hanya digunakan untuk memutar poros distributor serta membuka dan menutup katup saja. tetapi, komponen ini juga menjadi lokasi sensor posisi camshaft. Memang, camshaft position sensor ini tidak bisa ditemukan pada kendaraan lama.
Sensor ini ada pada mobil terbaru yang memiliki sistem canggih. Dengan menggunakan engine management, sensor dapat digunakan untuk mengetahui kondisi dari kerja mesin, sehingga kerja mesin menjadi optimal serta dapat bekerja optimal.
4. Memutar Fuel Pump
Komponen ini juga berfungsi sebagai penggerak serta pemutar fuel pump agar dapat bekerja secara maksimal. Umumnya, fungsi ini ditemukan pada sejumlah mobil keluaran lama.
Cara kerjanya adalah, komponen ini akan melepas pompa bahan bakar, sehingga membuat komponen tertekan dan mengalir di sistem pelampung. Bila mobil menggunakan pompa bahan bakar elektrik, tidak perlu lagi memperoleh bantuan dari perangkat ini.
Pemasangan Noken AS Harus Dilakukan dengan Tepat
Pemasangan komponen ini memang harus dilakukan dengan benar. Hal pertama yang harus diperhatikan dengan baik adalah posisi dari Titik Mati Atas bagian piston. Bila salah menentukan posisi setelan, durasinya akan mengalami masalah.
Pada komponen ini, umumnya terdapat tanda yang menunjukkan posisi pemasangan. Beda dengan mobil yang memang ditujukan untuk kebutuhan kompetisi. Umumnya, pemasangan dapat diubah sesuai dengan durasi yang diingini.
Selain itu, saat pemasangan cangkang, pemilik kendaraan juga harus memperhatikan tingkat kekencangan bautnya. Hal tersebut dimaksudkan agar tingkat kekencangan yang dimiliki setiap sisi benar-benar sama dan menghindari tingkat pemuaian berbeda-beda.
Bila pemasangan sesuai, kinerja mesin juga akan normal sesuai dengan siklus mesin kendaraan. Untuk mendapatkan performa maksimal dari noken as, pastikan melakukan pemasangan di bengkel resmi.
Segera kunjungi https://suzukicintadamai.co.id/ untuk mendapatkan informasi selanjutnya.